Back

Universitas Pancasakti Tegal Belajar Manajemen Sentra KI ITN Malang

Kika: Ketua Sentra KI ITN Malang, Dr. Dimas Indra Laksmana, ST,MT, Wakil Rektor I, Dr.F. Yudi Limpraptono, ST,MT, dan Arif Zainudin, M.IP, Kepala UPT IPI Universitas Pancasakti Tegal. (Foto: Mita/humas)


 

Tim inovasi dan publiksi ilmiah Universitas Pancasakti Tegal berkunjung ke Sentra Kekayaan Intelektual (KI) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang. Tim berjumlah lima orang yang dipimpin oleh Arif Zainudin, M.IP, Kepala UPT IPI (Inovasi dan Publikasi Ilmiah) diterima langsung oleh Wakil Rektor I, Dr.F. Yudi Limpraptono, ST,MT di ruang pasca sarjana kampus I ITN Malang.

“Teman-teman di Sentra KI (ITN Malang) masih terus belajar. Selama ini yang di dorong ke situ (Sentra KI) kebanyakan masih hasil-hasil internal. Untuk hak cipta dari luar masih belum maksimal. Dengan adanya diskusi ini nanti semoga bisa saling mengisi,” kata Yudi, Senin (09/9/19).

Disambut di kampus 1 ITN Malang, Arif Zainudin, M.IP, Kepala UPT IPI mengungkapkan, Sentra KI di institusi mereka baru dibentuk tahun 2018 yang lalu. Jadi, salah satu kedatangan mereka ke Kampus Biru adalah untuk belajar tentang manajemen Sentra KI.

“Kami baru memiliki Sentra KI tahun 2018 kemarin. Jadi, ke sini (ITN) pengen belajar lebih. ITN sudah banyak memiliki paten dan publikasi, jadi ya harus ke ITN,” ujar Arif Zainudin, M.IP, Kepala UPT IPI.

 

Tim UPT IPI (Inovasi dan Publikasi Ilmiah) Universitas Pancasakti Tegal Diterima oleh Wakil Rektor I, Dr.F. Yudi Limpraptono, ST,MT, (berkaus biru) dan Ketua Sentra KI ITN Malang, Dr. Dimas Indra Laksmana, ST,MT, (berbaju putih), Senin (09/9/19). (Foto: Mita/humas)
Tim UPT IPI (Inovasi dan Publikasi Ilmiah) Universitas Pancasakti Tegal Diterima oleh Wakil Rektor I, Dr.F. Yudi Limpraptono, ST,MT, (berkaus biru) dan Ketua Sentra KI ITN Malang, Dr. Dimas Indra Laksmana, ST,MT, (berbaju putih), Senin (09/9/19). (Foto: Mita/humas)

 

Menurut Arif, Inovasi dan Publikasi Ilmiah Universitas Pancasakti Tegal saat ini masih berbentuk UPT. Ke depannya akan dibentuk lembaga untuk men-cover beban kerja yang tinggi. “Hari ini kami datang khusus belajar tentang Sentra KI,” tegasnya.

Memasuki sesi diskusi, Dr. Dimas Indra Laksmana, ST,MT Ketua Sentra KI ITN Malang dengan telaten menerangkan satu demi satu materi mengenai Sentra KI. Menurutnya urusan kekayaan intelektual di Indonesia paling banyak berhubungan dengan merek, slogan, serta logo. Perusahaan, institusi ataupun perorangan banyak mendaftarkan merek-merek tersebut agar orang lain tidak ikut menggunakan.

“Kalau tahun depan paten yang akan kami kejar, karena ada royaltinya. Kalau anda ingin penguatan Sentra KI, maka kejar paten dan desain industri. Ambil dan kejar cipta komputer, karena nilainya lebih tinggi,” saran Dimas. (mer/humas)

Copyright - PERKUMPULAN PENGELOLA PENDIDIKAN UMUM DAN TEKNOLOGI NASIONAL - ITN MALANG - Powered by - PUSTIK 2023