BNN Goes To Campus: Sebanyak 10 Persen Tersangka Penyalahgunaan Narkoba adalah Mahasiswa
Peredaran narkotika semakin mengkhawatirkan di Kota Malang. Sebagai kota pendidikan dengan banyaknya perguruan tinggi, mahasiswa tidak lepas dari incaran narkoba. Menurut Kepala Bidang Operasi (KBO) Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Malang Kota, Ipda Bambang Heryanta, Kota Malang tergolong cukup tinggi penyalahgunaan narkoba dikalangan mahasiswa.
“Dari data yang ada, tercatat 10 persen penyalahgunaan narkoba adalah kalangan mahasiswa. Baik menyimpan, memiliki maupun menggunakan, ada juga yang sebagian pengedar,” ungkap Ipda Bambang Heryanta saat menjadi narasumber dalam BNN Goes To Campus bertajuk ‘Young Muda, Youg Style, Lawan Narkoba’, di Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, Senin (18/03/19).
Melihat kondisi tersebut Kepolisian bersama-sama dengan Pemerintah Kota Malang, BNN Kota Malang, serta kampus bersama-sama bersinergi melakukan memberantas penyalahgunaan narkoba, dengan aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya generasi muda.
Dari 10 persen pengguna di kalangan mahasiswa tersebut menurut Ipda Bambang, yang banyak digunakan mayoritas adalah ganja. Penanganannya sendiri yang bisa dilakukan adalah rehabilitasi. Sedangkan bagi pengguna sekaligus pengedar bisa dijerat dengan UU Narkotika. “Tergantung kadar yang dilakukan seperti apa. Kalau sekedar memakai maka kita serahkan untuk direhabilitasi, kalau sekaligus jadi pengedar kami akan tindak lebih lanjut,” tandasnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol Inf Tommy Anderson, dalam sambutannya menyampaikan, generasi muda adalah aset bangsa yang menentukan maju tidaknya negara di masa mendatang. Perlu diwaspadai juga, bahwa perang saat ini tidak hanya dilakukan secara fisik. “Masuknya narkoba menjadi salah satu perang yang tidak dilakukan secara fisik. Perang terhadap narkoba harus kita lawan bersama-sama, mengingat peredarannya sudah masuk ke berbagai lini kehidupan,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi narkoba inipun mendapat apresiasi dari Komandan Kodim yang baru bertugas dua bulan di Kota Malang ini. Menurutnya kegiatan sosialisasi ini bagus, karena bertujuan untuk melindungi generasi muda dari bahaya pengalahgunaan narkoba. (mer/humas)