Genjot MBKM, ITN Malang Kolaborasi dengan Universitas Katolik Widya Karya Malang
Rektor ITN Malang Dr.Ir. Kustamar, MT (kiri) menyambut rombongan Universitas Katolik Widya Karya Malang di Ruang Sidang Rektorat Kampus 1 ITN Malang, Senin, (19/10/20). (Foto: Yanuar/humas)
Malang, ITN.AC.ID – Kolaborasi terus digenjot oleh Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang dalam menunjang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pekan ini Kampus Biru menyambut uluran kerjasama dari Universitas Katolik Widya Karya Malang. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rektor ITN Malang Dr.Ir. Kustamar, MT dan Rektor Universitas Katolik Widya Karya Malang Dr. Klemens Mere, SE., MPd., MM., MH., MAP di lakukan di Ruang Sidang Rektorat Kampus 1 ITN Malang, Senin, (19/10/20).
“Kalau sendiri-sendiri sedikit yang bisa kita dikerjakan, beda lagi kalau berkolaborasi. Maka,akan banyak yang bisa kita lalukan bersama. Kita harus bisa melihat kelebihan masing-masing untuk saling melengkapi. Tentunya tujuan kerjasama ini untuk meningkatkan kualitas mahasiswa,” ujar Kustamar saat menyambut rombongan Universitas Katolik Widya Karya Malang.
Menurut rektor, kegiatan kerjasama dengan Universitas Katolik Widya Karya Malang akan berlangsung dalam jangka waktu lama. Oleh sebab itu dibutuhkan peran aktif para dekan dan prodi untuk memberikan informasi dan kebutuhan. “Mari kita wujudkan program MBKM, apa yang bisa kita dikerjakan bersama-sama. Kegiatan akan berlangsung dalam jangka panjang di bidang apa saja. Jadi, tidak hanya dalam Merdeka Belajar saja,” harap Kustamar.
Baca juga: ITN Malang Peduli Sampah Ajak Mahasiswa Ikut Aksi
Apa yang disampaikan Rektor ITN Malang didukung oleh Rektor Universitas Katolik Widya Karya Malang. Klemens Mere berharap kerjasama tidak hanya dalam hal memfasilitasi mahasiswa untuk kuliah di luar kampus dengan program MBKM. Namun, tidak lanjutnya kedua kampus bisa berkolaborasi di bidang riset, pengabdian masyarakat dan lain sebagainya.
“Kami ingin belajar apa yang sudah dilaksanakan oleh ITN dalam mengembangkan kampus. Saya sendiri juga harus banyak- banyak belajar, karena saya masih baru dilantik menjadi rektor,” kata Klemens Mere yang baru dilantik menjadi rektor pada 28 Maret 2020 yang lalu.
Sementara itu Wakil Rektor I Universitas Katolik Widya Karya Malang, Benedictus Sonny Yoedono, S.Pd., M.T juga berharap kerjasama dengan ITN Malang bisa meningkatkan kualitas intitusi dan mahasiswa.
“Instruksi dari menteri pendidikan tentang Kampus Merdeka memberi kesempatan mahasiswa untuk kuliah lintas universitas. Harapan kami kolaborasi tidak hanya dalam satu bidang saja, namun juga dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi termasuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” katanya. (me/Humas ITN Malang)
Baca juga: Pertukaran Mahasiswa Belajar, ITN Malang Kerjasama dengan Unmer Malang
