Berangkat ke Panggungrejo, Tim PHP2D Teknik Kimia ITN Malang Siap Pemberdayaan Masyarakat
Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE melepas Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) 2021 Teknik Kimia S-1 ITN Malang ke Desa Panggungrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, pada Selasa (06/09/2021). (Foto: Yanuar/humas).Â
Malang, ITN.AC.ID – Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) 2021 Teknik Kimia Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang berangkat ke Desa Panggungrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kab Malang. Dilepas secara langsung oleh Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE dari depan Gedung Rektorat Kampus 1 ITN Malang pada Selasa (06/09/2021).
PHP2D merupakan program prestisius Direktorat Belmawa Ditjen Dikti Kemendikbud. Melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mahasiswa melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat. PHP2D ITN Malang dilakukan organisasi Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia (HMTK) ITN Malang untuk menumbuhkan rasa peduli dan berkontribusi kepada masyarakat desa. Sekaligus sebagai ajang bagi mahasiswa untuk mengembangkan soft skills. Harapannya akan terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha, dan sejahtera.
Dikatakan Rektor ITN Malang, mahasiswa Teknik Kimia terjun langsung di masyarakat merupakan salah satu eksistensi ITN Malang. Dimana, Kampus Biru yang notabene memiliki kompetensi engineering masih peduli kepada pemberdayaan masyarakat.
“Adik-adik akan terjun ke masyarakat, ini menunjukkan eksistensi ITN Malang. Meskipun ITN kampus teknik, tapi tetap memiliki jiwa sosial kepada masyarakat,” kata Prof Lomi sapaan akrab Rektor ITN Malang.
Dikatakan rektor, tidak mudah pada masa pandemi melakukan pengabdian masyarakat dengan terjun langsung ke desa. Perlu ekstra hati-hati, untuk menjaga diri sendiri dan orang lain. Karena, di desa mahasiswa akan berinteraksi dengan berbagai lapisan masyarakat dengan karakter yang berbeda-beda. Apalagi tatkala petani/masyarakat sedang panen atau berkumpul kadang lupa tidak tidak memperhatikan protokol kesehatan.
“Kalian harus jaga kesehatan, jaga stamina. Kalau merasa tidak enak badan langsung kontrak prodi dan kembali ke Malang,” ujar Prof Lomi berharap pengabdian PHP2D memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Panggungrejo.
Mahasiswa Teknik Kimia selama 2 bulan akan membaur dengan warga Desa Panggungrejo. Ke 15 mahasiswa ini akan melakukan pemberdayaan dan pengembangan potensi hasil perkebunan buah jeruk berbasis zero waste.
Zabilla Wulandayani, Ketua Tim PHP2D Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia mengatakan, ada 4 program pemberdayaan yang akan dilakukan. Masing-masing program akan disosialisasikan dan dilaksanakan perminggu.
“Kami mempunyai 4 program, yakni pembuatan permen jelly, pembuatan POC, pembuatan minyak atsiri, serta pembuatan bioetanol berbahan buah jeruk dan limbah buah jeruk. Jadi, nanti rencananya setiap Minggu akan ada satu program,” kata Zabilla saat ditemui sebelum seremoni pemberangkatan.
Baca juga : Teknik Listrik D-3 ITN Malang Pelaksana Pendampingan Program SMK Pusat Keunggulan Muhammadiyah I Malang
Menurut Zabilla sasaran kegiatan  pemberdayaan adalah ibu PKK, karang taruna, dan petani jeruk. “Kami berharap semoga kegiatan ini bisa membantu mengembangkan potensi desa. Serta bisa menjembatani kemitraan antara kampus dan desa. Karena desa banyak memiliki potensi yang perlu dikembangkan,” tandasnya. (me/humas ITN Malang)