ITN Malang digandeng Arema FC Gelar Sayembara Desain Training and Sport Center
ITN Malang digandeng Arema FC dan J99 Corp gelar sayembara Desain Training and Sport Center Arema FC. (Foto: Istimewa)
Malang, ITN.AC.ID – Arsitektur Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang digandeng Juragan 99 (J99), dan Arema FC dalam pelaksanaan Sayembara Desain Training and Sport Center Arema FC. Kerjasama ini resmi terjalin bersamaan dengan dirilisnya sayembara pada Jumat (27/5/2022). Pendaftaran dimulai sejak 27 Mei 2022 hingga 27 Juni 2022, dengan tema Arema-Aremania, Satukan Karya, Satukan Jiwa, untuk Prestasi Indonesia dan Dunia.
Sebagai akademisi yang konsen terhadap desain, Prodi Arsitektur S-1, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) ITN Malang tidak diragukan lagi kapasitasnya. Apalagi sebagai kampus ternama di Kota Malang, Kampus Biru banyak memiliki ahli dan praktisi yang handal dibidangnya.
Kaprodi Arsitektur ITN Malang, Ir. Suryo Tri Harjanto, MT, sekaligus Ketua Pelaksana Sayembara Desain Training and Sport Center AREMA FC menjelaskan, digandengnya Arsitektur ITN Malang merupakan bentuk implementasi kerjasama antara Arema FC dengan ITN Malang. Perlu diketahui, Arema FC dan ITN Malang sudah menjalin MoU sejak 2020 lalu.
Baca Juga : Resmi! ITN Malang dan Arema FC Kolaborasi
Dalam sayembara desain perlu adanya aanwijzing. Yakni pemberian penjelasan yang merupakan tahapan dalam sebuah lomba atau tender. Seperti, pendaftaran, syarat-syarat lomba, gambar desain, dan lain-lain.
“Untuk teknis lombanya akan dibahas secara detail dari kami akademisi arsitektur, serta mungkin ada dari pihak J99 Corp. Rencananya, aanwijzing akan dilakukan pada 31 Mei,” lanjutnya.
Sementara itu Project Manager Sayembara Desain Training and Sport Center Arema FC, Ganesya Widya Pramana mengungkapkan, desain yang direalisasikan tidak hanya berorientasi pada sepak bola. Tapi, juga melingkupi cabang olahraga lain. Seperti bulutangkis, voli, basket, dan lain-lain.
“Dengan sayembara ini kami ingin mengakomodir masukan dari Aremania. Desain seperti apa yang mereka inginkan. Kami ingin menjaga kultur Arema FC, dan Aremania yang memiliki tradisi urun rembug (memberi masukan),” ujarnya.
Menurut Ganesya, sayembara yang berhadiah total 100 juta rupiah ini selain mencari desain terbaik, juga memiliki tujuan edukasi. Bahkan sebagai reward untuk pemenangnya akan mendapatkan tiket nonton Arema FC bermain.
“Secara orientasi adalah untuk mencari gambaran desain, tetapi ada yang tidak kalah penting yakni tujuan kami adalah edukasi berkaitan desain dari sayembara ini. Oleh karena itu kami menggandeng Arsitektur ITN Malang,” terang Ganesya.
Baca Juga : ITN Malang Fasilitasi Lapangan untuk Seleksi dan Latihan Akademi Arema
Suryo dan Ganesya sama-sama mengingatkan peserta lomba dalam aplikasi desainnya untuk tidak melupakan apa yang dimiliki oleh Arema. Karena menjadi kebanggaan bersama bagi Malang Raya singo edan menjadi original local culture.
“Ada tiga hal yang bisa diangkat. Peserta lomba bisa merepresentasikan itu (dalam desain). Kita (Arema) mempunyai logo singa, mempunyai warna biru, serta mempunyai jargon Salam Satu Jiwa. Atau mungkin nanti akan muncul jargon-jargon lainnya,” jelas Ganesya. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)
