Gelar Selamatan, Kuda-Kuda Kapel Santo Thomas Aquinas Siap Dipasang
Syukuran atau selamatan ‘Unggah Molo’ biasa disebut dalam adat jawa, sebagai tanda pembangunan Kapel Santo Thomas Aquinas berlanjut pada pemasangan kuda-kuda atap, Jumat (11/1/18). Kapel milik Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang yang terletak di kampus II ini pengerjaannya sudah separuh berjalan. Terlihat kapel berdiri sudah mencapai 40 persen. Tahap selanjutnya adalah pemasangan kuda-kuda kapel yang merupakan proses tersulit.
Ibadat pemberkatan kuda-kuda kapel dipimpin langsung oleh Romo Kepala Paroki St. Albertus De Trapani, Romo Yulius Agus Purnomo, Pr. Dalam doa pemberkatan Romo Yulius memimpin umat mendoakan agar pemasangan kontruksi kuda-kuda kapel terpasang dengan baik dan kokoh.
“Berkatilah semua yang bekerja, lindungilah dari segala godaan dan bahaya, dan bantulah mereka untuk bekerja dengan tekun, teliti, dan kompak. Berilah rahmat untuk semua yang telah membantu proyek ini dengan persembahan yang telah mereka berikan,” romo memanjatkan doa diamini oleh umat yang hadir.
Acara pemberkatan diikuti oleh pimpinan dan staff ITN Malang, P2PUTN, serta para donatur. Ada akulturasi budaya jawa dalam prosesi tersebut. Uborampe dalam wadah tersaji berupa pisang, tebu, padi, serta jajan pasar. “Kami memakai (selamatan, Red) adat jawa, asal tidak bertentangan dengan yang ada. Kami kombinasikan dengan pemberkatan Katolik,” terang Yulius Fredy Wibisono, ketua pelaksana pembangunan kapel.
Alumni Teknik Indutri tahun 1983 ini begitu mengapresiasi dan berterimakasih kepada ITN Malang, karena memfasilitasi pembangunan tempat ibadah semua agama. “Di ITN Malang toleransi sangat ditumbuh dan kembangkan. Ini sangat luar biasa,” kata Yulius yang sekarang bekerja pada pertambangan di Sulawesi.
Kapel yang diharapkan selesai pertengahan tahun ini diprediksi pembangunannya akan menelan biaya 4 miliar rupiah. Menurut Yulius besarnya dana tersebut karena ada tambahan biaya untuk pembuatan ruangan yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk kegiatan mahasiswa. (mer/humas)