SMKN 2 Surabaya Juara Lomba Robot Line Follower ITN Malang se-Jawa Bali
Para kontestan Ganesha Robotic Competition 2024, Himpunan Mahasiswa Elektro, ITN Malang, sedang adu kebolehan di dalam arena lomba robot line follower. (Foto/Humas ITN Malang)
Malang, ITN.AC.ID – Himpunan Mahasiswa Elektro (HME), Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang), menggelar Ganesha Robotic Competition 2024. Diikuti sembilan tim dari berbagai sekolah SMP dan SMA sederajat se-Jawa-Bali, seperti dari Gresik, Tulungagung, Surabaya, Pasuruan, dan Malang. Pembukaan Ganesha Robotic Competition dihadiri oleh Wakil Rektor 3 ITN Malang, Dr. Hardianto, ST., MT, dan Kaprodi Teknik Elektro S-1 ITN Malang, Dr. Irmalia Suryani Faradisa, ST., MT., di Aula Kampus 1 ITN Malang pada Selasa (23/01/2024).
Ganesha Robotic Competition merupakan lomba line tracer. Event bertema “Competent Speed and Creativity” ini mempertemukan para pelajar SMP, SMA/SMK sederajat. Digadang-gadang menjadi ajang tahunan perlombaan robot line follower HME yang bekerja sama dengan Komunitas Robotika ITN Malang. Line tracer atau line follower merupakan cabang lomba robot dimana sebuah robot ditugaskan bergerak secara otomatis melewati garis atau jalur tertentu pada arena untuk mencapai garis finish.
“Ganesha Robotic Competition bertujuan untuk menjaring bakat para pelajar di bidang robot. Sehingga mampu bersaing dan memperluas wawasan dalam berinovasi di bidang robotika. Kegiatan ini sekaligus untuk mengenalkan Teknik Elektro ITN Malang di kalangan pelajar SMP dan SMA. Rencananya (lomba) akan kami adakan rutin tiap tahun,” ujar Anggi Putri Faradifa Ketua HME ITN Malang.
Baca juga : Robot SAR e-Sadewa Selamatkan Korban pada Kontes Robot Indonesia
Sementara itu Yuditya Adi Pradana ketua pelaksana mengatakan, robot line follower merupakan sebuah robot rakitan yang dijalankan secara analog atau menggunakan suatu bahasa pemrograman yang bergerak mengikuti suatu garis secara otomatis.
Ganesha Robotic Competition dilakukan menggunakan sistem battle dengan adu kecepatan. Dilaksanakan dengan sistem grup, satu grup terdiri dari empat tim. Dimana satu tim terdiri dari tiga orang. Tiap robot peserta diharuskan melintasi arena berukuran 1,7 meter x 4 meter.
Penuh semangat HME ITN Malang, dan peserta Ganesha Robotic Competition 2024 foto bersama. (Foto: Humas ITN Malang)
“Lomba ini ada grup A dan grup B. Satu tim minimal akan bermain tiga kali. Kalau satu tim memperoleh tiga kali kemenangan maka akan menjadi juara grup, dan akan lolos ke babak semi final dengan sistem knock out (gugur). Ada 4 tim yang masuk semifinal, nanti yang tim sama-sama kalah akan memperebutkan juara tiga. Dan yang menang akan bertanding memperebutkan juara satu dan dua,” beber Yuditya.
Sebagai pemenang Ganesha Robotic Competition 2024 adalah, juara 1 Raroz Smekda dari SMKN 2 Surabaya, juara 2 Ratu Robotic 2 dari SMKN 1 Rejotangan, dan juara 3 Ratu Robotic 1 dari SMKN 1 Rejotangan.
Juara 1 Ganesha Robotic Competition 2024, Raroz Smekda beranggotakan M Fathur Rozi, Rozan Yasir Baabdullah, dan Rayhan Sastirraya Sisputra. Nama Raroz sendiri berasal dari perpaduan Rayhan, Rozi, dan Rozan. Tim Robotik Jurusan TKJ ini mengaku baru kali pertama mengikuti lomba line tracer.
“Kami bertiga belum punya pengalaman sebelumnya. Jadi ini yang pertama dan alhamdulillah langsung mendapat juara,” kata M Fathur Rozi usai menerima awarding.
Baca juga : Tim UART Nagapasa ITN Malang Bawa Pulang Penghargaan Tim Semangat Terbaik Kontes Mobil Hemat Energi
Dibawah bimbingan Bapak Ragil mereka intensif berlatih dua minggu. Hampir tiap hari mereka berlatih. Meskipun saat kompetisi ada kendala di kalibrasi dan arena, namun siswa kelas 11 ini membuktikan kemampuan timnya.
“Jelas kaget dapat juara. Semoga kedepannya kami bisa terus berprestasi,” harapnya. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)
