
ITN Malang Beri Pendampingan Workshop Pemetaan Tata Ruang DPRKP Cipta Karya Prov. Jawa Timur
Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., PhD (kiri) bersama Kabid Penata Ruang Wilayah DPRKPCK Prov. Jatim, Dr. Ir. Arief Tri hardjoko, MT.
Malang, ITN.AC.ID – Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang memberi pendampingan workshop Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman (DPRKP) dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur. Bertajuk “Pemetaan Rencana Tata Ruang Tingkat Dasar Tahun 2025” workshop sukses digelar pada Rabu – Kamis (23-24/04/2025), di kantor DPRKPCK, Surabaya, Jawa Timur.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kapabilitas para penata ruang di lingkungan dinas yang membidangi urusan penataan ruang di Provinsi Jawa Timur dalam hal pemetaan. Workshop dilaksanakan secara hybrid. Diikuti sekitar 80 peserta luring, dan daring perwakilan dari seluruh dinas yang membawahi urusan tata ruang di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur, serta beberapa perguruan tinggi.
Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., PhD, hadir bersama tim dari Lembaga Pengembangan Kerjasama dan Usaha (LPKU) ITN Malang yang sekaligus memberi materi. Tim terdiri dari para ahli di bidang perencanaan wilayah dan kota, yaitu Dr. (Cand). Ir. Gatot Subroto, ST., M.Ars (Dosen PWK ITN Malang); Ari Sandi Wafa Pratama, S.P.W.K; MA Alkhatami, S.P.W.K; dan Kevie Desderius, S.PWK.
Rektor menyampaikan, kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi antara ITN Malang dan DPRKPCK Provinsi Jatim. “ITN Malang berpartner dengan Dinas DPRKPCK Provinsi Jatim mengadakan workshop pemetaan tingkat dasar. Workshop ini ditujukan untuk seluruh perwakilan dinas DPRKPCK Provinsi Jawa Timur agar dapat meningkatkan kemampuan pemetaan wilayah,” ujarnya saat ditemui di Kampus 1 ITN Malang.
Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., PhD (kemeja batik) bersama peserta Workshop Pemetaan Rencana Tata Ruang Tingkat Dasar Tahun 2025 Provinsi Jawa Timur.
Rektor menyoroti perkembangan pesat teknologi pemetaan saat ini. Menurutnya, semakin tahun pemetaan semakin berkembang, baik dalam device maupun teknologinya. Maka, ITN merespon kebutuhan pemerintah daerah dan siap bersinergi mewujudkan pemetaan, khususnya untuk rencana detail tata ruang (RDTR) wilayah.
Selain ITN Malang, beberapa perguruan tinggi lain seperti ITS dan UNEJ juga terlibat dalam upaya peningkatan kapasitas ini. Namun, Rektor menekankan bahwa ITN Malang telah menjalin kerja sama yang erat dan berlangsung lama dengan DPRKPCK Provinsi Jatim, didukung oleh tenaga ahli dosen Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) yang berpengalaman, salah satunya Gatot Subroto.
Baca juga:ITN Malang dan Balitbangda Kabupaten Malang Kaji Mitigasi Bencana Tanah Bergerak di Kabupaten Malang
“Dengan kebutuhan pemetaan dan tuntutan yang semakin kompleks, sementara ITN Malang juga memiliki sarana prasarana, fasilitas, dan SDM (lintas sektoral) yang kompeten untuk itu. Maka, kami membuka lebar-lebar peluang kerja sama dengan semua pemerintah daerah. Mari kita bersinergi antara teknologi dan sumber daya/resource yang kita miliki untuk men-support mewujudkan RDTR yang lebih baik lagi,” tegasnya.
Rektor berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut, mengingat manfaatnya yang besar bagi pengembangan SDM, baik di lingkungan dinas maupun bagi mahasiswa, dan dosen. Kerja sama ini juga dipandang sebagai kontribusi nyata dari pendidikan tinggi dalam mendukung program-program pemerintah. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)