Atlet Perisai Diri ITN Malang Raih 2 Juara pada Kejuaraan Satria Airlangga Cup IX 2024
Aulia Dzakiyyah, mahasiswa Teknik Sipil S-1, ITN Malang saat menerima Juara 2 Tanding IPSI (Fight), Kelas E Putri, Kejuaraan Satria Airlangga Cup IX 2024, Kelatnas Indonesia Perisai Diri se-Indonesia. (Foto: Istimewa)
Malang, ITN.AC.ID – Aulia Dzakiyyah, atlet Perisai Diri Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) meraih dua juara pada Kejuaraan Satria Airlangga Cup IX 2024, Keluarga Silat Nasional (Kelatnas) Indonesia Perisai Diri se-Indonesia. Kejuaraan Satria Airlangga CUP IX dihelat pada Rabu-Minggu (10-14/07/2024) di GOR CLS Kertajaya, Surabaya.
Mahasiswa Teknik Sipil S-1, ITN Malang ini menyabet Juara 2 Tanding IPSI (Fight), Kelas E Putri (Medali Perak), dan Juara 3 Solospel Teknik Kombinasi (Medali Perunggu). Total 500 atlet se-Indonesia yang ikut bertanding dari beragam usia.
Aulia Dzakiyyah menceritakan, pada tanding Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), Kelas E Putri mengkategorikan berat badan 65-70 kg. Aulia langsung masuk pada babak final melawan atlet Perisai Diri Jawa Timur. Pada kelas fight IPSI ada beberapa peraturan yang tidak boleh dilanggar. Boleh menyerang dari bagian dada ke bawah sampai pusar. Sementara di atas dada dan bawah pusar tidak diperbolehkan. Ini berbeda dengan fight Perisai Diri dimana pada serang hindar bebas menyerang, tidak ada peraturan.
Baca juga : Aulia Dzakiyyah Nur Laili, Bibit Baru Atlet Perisai Diri Lahir di ITN Malang
“Pada Kelas E saya langsung masuk final melawan atlet Perisai Diri Jawa Timur, dari UM. Sebelumnya atlet dari UM sempat mengalahkan atlet Perisai Diri dari salah satu universitas katolik,” Kata Aulia saat ditemui di Ruang Humas ITN Malang beberapa waktu lalu. Pada Tanding IPSI (Fight), Kelas E Putri ini Aulia mampu menyabet juara 2.
Aulia Dzakiyyah, mahasiswa Teknik Sipil S-1, ITN Malang meraih dua juara pada Kejuaraan Satria Airlangga Cup IX 2024, Keluarga Silat Nasional (Kelatnas) Indonesia Perisai Diri se-Indonesia. (Foto: Istimewa)
Sementara pada Solospel Teknik Kombinasi Aulia menyabet juara 3. Di gelanggang ia perform bersama dua atlet lainnya secara bersama-sama, salah satunya atlet dari International Women University (IWU) Bandung. Pada Solospel Teknik Kombinasi mereka melakukan gerakan dengan kombinasi berbeda-beda. Kemudian juri menilai satu persatu mulai dari kerapian, kejelasan teknik seperti serang, hindar, dan lain sebagainya.
“Maksimal ada 40 gerakan. Nah setelah selesai solospel juri akan memberi informasi bahwa tidak kurang gerak, atau kurang beberapa gerakan. Hafalannya tidak sulit, tapi saat tempo diawal bagus semakin lama bisa terengah-engah atau kurang power (tidak stabil). Jadi perlu latihan rutin,” lanjut mahasiswa semester 2 ini.
Prestasi Aulia tahun ini menurun dari tahun lalu. Tahun 2023 lalu Aulia saat menjadi mahasiswa baru ITN Malang sempat meraih Juara 1 Tanding Kelas E Putri, dan Juara 1 Solospel Putri, pada Kejurnas ke-27 Silat Perisai Diri Antar Perguruan Tinggi di Bandung. Menurutnya, kendala utamanya adalah kurangnya berlatih, dan pada Kejuaraan Satria Airlangga CUP IX 2024 ia harus melawan atlet nasional yang kerap ikut kejuaraan provinsi dan lainnya.
Baca juga : Tiga Atlet Taekwondo ITN Malang Raih 3 Medali Kejuaraan Taekwondo Piala PJ Wali Kota Malang 2024
“Kalau saya kejuaraan antar perguruan tinggi dan lomba lainnya belum pernah bertemu yang benar-benar atlet nasional. Dan juga kemarin bertepatan banyak tugas kuliah,” kata mahasiswa yang sedari kecil suka menari ini. Rencananya Aulia pada November 2024 mendatang akan ikut kejuaraan Perisai Diri di Surabaya. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang).