Sabet Wakil II E-Kraf Putri Desa Wisata Jawa Timur 2024, Zabel Awalia Promosikan Kuliner Wisata Jatim
Zabel Awalia mahasiswa Teknik Sipil S-1, ITN Malang menyandang Wakil II E-Kraf Putri Desa Wisata Jawa Timur 2024.
Malang, ITN.AC.ID – Zabel Awalia mahasiswa Teknik Sipil S-1, Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) resmi menyandang Wakil II E-Kraf Putri Desa Wisata Jawa Timur 2024. Gelar ini disematkan lantaran perwakilan Kabupaten Malang ini berhasil memberikan performa terbaiknya pada Pemilihan Putra Putri Desa Wisata Indonesia Jawa Timur 2024, yang diadakan oleh One Star Management dan Djalanin.com dibawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) RI.
Sebelumnya, Zabel melewati proses pendaftaran dan seleksi mulai Juli-Agustus 2024 di Surabaya. Dari seleksi tersebut terpilihlah 18 finalis yang kemudian mengikuti karantina di Hotel Green Hills Jember, dan puncaknya grand final bertajuk “Suger Kidul Culture Festival” digelar di Desa Suger Kidul Kabupaten Jember pada 13-15 September 2024.
Dengan gelar tersebut Zabel siap mendedikasikan diri untuk mempromosikan kuliner desa wisata di Kabupaten Malang khususnya di Sumber Sira, Kecamatan Gondanglegi. Harapannya kuliner tradisional desa tersebut semakin dikenal oleh masyarakat luas. Tidak hanya itu, Zabel juga ikut mempromosikan destinasi desa wisata lainnya yang terdapat di Provinsi Jawa Timur.
“Motivasi terbesar saya mengikuti ajang ini ingin mengenalkan desa wisata melalui kuliner tradisional yang berada di destinasi tersebut. Sehingga bisa menarik wisata domestik maupun non domestik. Ini tentunya juga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Zabel saat dihubungi lewat sambungan Whatsapp beberapa waktu lalu.
Upaya tersebut menurut Zabel sesuai dengan program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yakni pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan dua sisi yang tidak terpisahkan, karena kegiatan pariwisata selalu terkait dengan apa yang dapat dibelanjakan di daerah wisatawan. Oleh karena itu penyediaan karya ekraf sebagai produk khas daerah wisata sangat dibutuhkan untuk memperkuat.
Baca juga:Zabel Awalia Mahasiswa Tomboi Raih Nominasi Best Congenially Miss Cyber Mall Malang 2023
Seperti pada umumnya dalam ajang pageant, Zabel dan para peserta lainnya mengikuti berbagai kegiatan saat karantina. Seperti beauty class, talent competition (unjuk bakat), preliminary, dan in-depth interview (wawancara mendalam). Sehingga tidak hanya fisik, dan mental yang dipersiapkan, namun juga pengetahuan seputar desa wisata dan pengembangannya. Bahkan untuk mengangkat budaya Malang, Zabel dengan khusus menyiapkan outfit berbahan kain batik khas Kabupaten Malang.
“Persiapan yang saya lakukan berkutat dengan advokasi yang akan saya bawakan setahun kedepan (sebagai Putri Desa Wisata). Selain itu, persiapan seperti talent competition yang saya bawakan kemarin adalah stand up comedy yang terinspirasi dari alumnus ITN Malang Bang Arie Kriting,” ungkapnya.
Pada kontes kali ini banyak perwakilan dari dinas pariwisata dan kebudayan dari kota-kabupaten yang berada di Jawa Timur. Sehingga ajang ini sangat menantang bagi Zabel. Apalagi dia merupakan satu-satunya kontestan yang mengusung kuliner.
Penobatan Wakil II E-Kraf Putri Desa Wisata Jawa Timur 2024 kepada Zabel Awalia mahasiswa Teknik Sipil S-1, ITN Malang.
“Alhamdulullah untuk pertama kalinya saya bisa menduduki top 3. Pada ajang ini yang menantang adalah ketika saya harus menjawab pertanyaan dari dewan juri saat memasuki top 6 dan top 3. Bersyukur pertanyaan yang diberikan tidak terlalu jauh dari permasalahan yang sudah saya lewati,” katanya penuh syukur.
Prestasi top 3 ini menjadi prestasi tertinggi baginya selama mengikuti ajang pageant. Sebelumnya Zabel pernah menjadi peserta terbaik Duta Sampah Malang Raya 2020, Best Congenially Miss Cyber Mall Malang 2023, Pemuda Inspiratif Duta Pustaka Indonesia 2024. Dan pada bidang akademik pernah meraih Juara 1 Nasional Balsa Bridge Competition Siliwangi Civil Engineering Creativity & Expo 2021 di Universitas Siliwangi.
Menurut Zabel, Kabupaten Malang memiliki banyak potensi desa wisata yang bisa dikembangkan, terutama kuliner. Dia juga melakukan advokasi selama satu tahun terakhir dengan menggaungkan ‘Ayo Mangan Rek’ lewat media sosial tiktok dan instagram. Aksi inipun diyakini sangat membantu UMKM menengah kebawah, terutama kuliner di Gondanglegi.
Kedepannya, setelah meraih Wakil II E-Kraf Putri Desa Wisata Jawa Timur 2024, Zabel berkomitmen menjaga warisan kuliner desa lewat desa wisata. Serta berencana terus mempromosikan dan mengembangkan desa wisata dengan kolaborasi bersama content creator Nakam Mangan. Untuk promosi wisata desa agar dikenal khalayak luas Zabel memanfaatkan teknologi digitalisasi melalui media sosial, dan komunitas. Agar pariwisata desa dapat berkelanjutan dia juga melibatkan masyarakat lokal.
“Dengan strategi yang tepat saya yakin desa wisata dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, serta bisa melestarikan warisan budaya dan alam,” kata Zabel sebagai pemuda penggerak desa wisata. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)