Lima Tim SMK/SMA Sederajat Adu Ketangkasan LKTI Quality Innovation Research 2023
Sukses. Panitia Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) QIR 2023, Teknik Kimia S-1 ITN Malang foto bersama dengan para peserta. (Foto: Istimewa)
Malang, ITN.AC.ID – Pelajar setingkat SMK/SMA/MA adu ketangkasan presentasi pada final Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Quality Innovation Research (QIR) 2023, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang. LKTI tingkat regional Jawa Timur ini dihelat kali kedua oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia S-1 ITN Malang, di Ruang Amphi Lt 3 Gedung Elektro, Kampus 1 ITN Malang Sabtu, (13/5/2023).
Final LKTI QIR meloloskan lima tim dari total keseluruhan peserta 15 tim. Mereka berasal dari Kediri, Pasuruan, Lamongan, Malang, dan Blitar. “Pengumpulan abstrak sudah dimulai sejak awal April 2023 lalu. Presentasi, dan awarding night kami langsungkan secara luring di Kampus 2 ITN Malang” ujar Adhisty Elcahyani, Ketua Pelaksana LKTI QIR saat dihubungi lewat sambungan whatsapp, Rabu (17/5/2023).
LKTI QIR mengusung tema “Perkembangan Rekayasa Proses dan Inovasi Industri Era Revolusi 4.0.” Tema ini diambil dengan melihat perkembangan zaman dimana dibutuhkan inovasi baru dalam bidang industri. Menurut Adhisty, inovasi baru dalam bidang industri tersebut juga ikut memperbaharui proses rekayasa suatu produk. Sekaligus menjadi persiapan bagi generasi muda dalam mengimplementasikan ilmunya di sektor industri di era industri 4.0.
“Lomba ini untuk mewadahi pengembangan bakat dan minat siswa dalam berkreasi dan berinovasi, dengan menuangkan idenya secara ilmiah. Sehingga mereka mampu mengembangkan inovasi mengenai teknologi dan energi di era industri 4.0. Sekaligus untuk menjalin kerjasama dan memperkenalkan Jurusan Teknik Kimia ITN Malang kepada para siswa,” imbuh mahasiswa angkatan 2021 ini.
Baca juga : Angkat Limbah Kemiri Sebagai Biodiesel Mahasiswa Teknik Kimia Raih Best Presentation
Menurut Adhisty, kegiatan LKTI QIR cukup menarik bagi siswa untuk bisa berpartisipasi pada penyelenggaraan LKTI di tahun berikutnya. Hal ini dibuktikan dari angket feedback LKTI QIR 2022 lalu. Selain itu terdapat perbedaan dari LKTI QIR 2022 dan LKTI QIR 2023. Dimana pada LKTI QIR 2023 mulai abstrak sampai babak final para peserta dilarang untuk mencantumkan instansi asal sekolah di full paper.
Para peserta LKTI QIR ITN Malang 2023 mengunjungi laboratorium milik Prodi Teknik Kimia S-1 ITN Malang. (Foto: Istimewa)
“Saat presentasi mereka hanya diperbolehkan mencantumkan nama tim saja. Hal ini bertujuan agar penilaian lebih adil tanpa memandang latar belakang sekolah, dan transparansi nilai lebih jelas,” cakapnya.
Performa peserta secara keseluruhan menurut Adhisty dalam menerjemahkan tema cukup bagus. Inovasi-inovasi yang dibuat dan dikembangkan hampir setara dengan pemikiran tingkat mahasiswa. Ide tersebut memang harus memiliki orisinalitas dan argumentasi. Karya peserta diuji oleh tim penilai dari dosen Teknik Kimia ITN Malang yang berkompeten. Diantaranya Dr. Ir. Jimmy, S.T., M.T; Dr. Elvianto Dwi Daryono, S.T., M.T, dan Cindy Mutiara Septani, S.T., MSi, Ph.D. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Wakil Rektor 3 ITN Malang Dr. Hardianto, ST., MT, dan Kaprodi Teknik Kimia ITN Malang, Mohammad Istnaeny Hudha ST., MT.
Pada akhir final LKTI QIR menghasilkan urutan juara sebagai berikut: Juara 1 Tim Resurgence (MAN 02 Kota Kediri), juara 2 Tim Muet (SMA Laboratorium UM), juara 3 Tim Bilingu (SMA Negeri 03 Lamongan), juara harapan 1 Tim Bagaskara (MAN Kota Blitar), dan juara harapan 2 Tim Saturnus (MAN 01 Pasuruan).
Baca juga : 300 Siswa SMK Unggulan NU Mojoagung Kunjungi Kampus 2 ITN Malang
Kaprodi Teknik Kimia ITN Malang, Mohammad Istnaeny Hudha ST., MT mengatakan, kesempatan LKTI juga dimanfaatkan oleh prodi untuk lebih mengenalkan profil Teknik Kimia S-1 ITN Malang kepada peserta. Teknik Kimia ITN Malang memiliki fasilitas berupa laboratorium yang mewadahi untuk menunjang kegiatan pembelajaran mahasiswa. Antara lain, Lab Kimia Dasar, Lab Komputasi, Lab Mikrobiologi, Lab Operasi Teknik Kimia (OTK), Lab Teknologi Bahan Makanan (TBM).
“Peserta juga kami ajak berkunjung untuk melihat secara dekat laboratorium yang ada di teknik kimia. Kami juga menjelaskan secara singkat mengenai fungsi peralatan di lab. Informasi tersebut kami harapkan bisa menarik minat siswa untuk nantinya bergabung menjadi mahasiswa Teknik Kimia ITN Malang,” ujar Istnaeny. Prodi Teknik Kimia ITN Malang berharap kegiatan seperti kompetisi karya tulis ilmiah kelak bisa dikembangkan sehingga bisa menjangkau peserta lebih banyak lagi. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)