Hari Pertama Kerja, ITN Malang Langsungkan Halalbihalal dan Berbagi

Halalbihalal keluarga besar ITN Malang 1445 H/ 2024. (Foto: Humas ITN Malang)

Malang, ITN.AC.ID – Setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan dan Idulfitri, saatnya kita kembali ke fitrah. Kembali ke asal sifat bawaan seseorang, yaitu bersih dan suci, penuh syukur, saling memaafkan, menghidupkan semangat kebaikan, serta berbagi kepada sesama.

Momentum selepas Idulfitri ini dimanfaatkan oleh Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) dengan menggelar halalbihalal di hari pertama kerja setelah libur lebaran 1445 H/ 2024. Bertempat di Aula Kampus 1 ITN Malang halalbihalal dihadiri oleh sivitas akademika, P2PUTN, alumni, dan mitra, pada Rabu (17/04/2024).

Baca juga : ITN Malang Digandeng Malves Adakan Baksos Ramadan

Bertema “Refleksi kesucian Idulfitri dalam jalinan silaturahmi civitas akademika ITN Malang” acara halalbihalal menjadi puncak rangkaian kegiatan Gema Ramadan dan Halalbihalal 1445 H. Gema Ramadan ITN Malang diawali dengan Nuzulul Quran yang dilaksanakan oleh UKM Lembaga Dakwah Islamiyah (LDI) ITN Malang, kemudian ikut berkontribusi pada bakti sosial dengan Malang Vespa Club (Malves) ke beberapa panti asuhan pada Minggu (31/03/2024).

Momen halalbihalal Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., Ph.D menyalami purnatugas ITN Malang. (Foto: Humas ITN Malang)

“Untuk salat Idulfitri seperti biasanya ITN Malang bekerja sama dengan Masjid Muhajirin menggelar salat Id di halaman Rektorat Kampus 1 ITN Malang. Salad Id terbuka untuk masyarakat umum, dan puncak dari Gema Ramadan adalah halalbihalal yang diikuti oleh para dosen, karyawan, P2PUTN, alumni dan perwakilan mahasiswa,” kata Dr. Ir. Sentot Achmadi, Msi ketua pelaksana Gema Ramadan.

Menjadi tradisi ITN Malang pada momen halalbihalal selalu berbagi kasih dengan keluarga besar ITN Malang dan masyarakat. Seperti halnya pada halalbihalal tahun ini panitia menyerahkan santunan, dan bingkisan kepada 57 orang. Dengan rincian 12 dosen purnatugas dan 8 karyawan (janda) menerima bingkisan, dan 37 karyawan dan purnatugas menerima uang santunan. Serta santunan juga diberikan kepada Kerukunan Yatim Piatu dan Dhuafa Bumi Langgat, Kepuharjo, Karangploso, Malang.

“Donasi kami disalurkan ke anak yatim, karyawan/dosen ITN Malang yang sudah purna, yang sedang sakit, atau yang masih aktif tapi memerlukan bantuan,” imbuh Dr. Sentot.

Baca juga : Perayaan Natal Keluarga Besar ITN Malang Bawa Pesan Kesejahteraan dan Kedamaian

Sebelumnya, panitia menggalang dana donasi dari para dosen dan karyawan. Melalui berdonasi dan berbagi ini diharapkan bisa memupuk pribadi yang baik, dan berkasih sayang terhadap sesama khususnya antar sivitas akademika ITN Malang. Sebagaimana ajaran Islam yang mengajarkan kebaikan dan kepedulian. Acara halalbihalal inipun ditutup dengan saling memaafkan dan ramah tamah. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)