ITN Malang dan Akademi Ilmu Komputer (Aikom) Ternate Jalin MoU untuk MBKM dan Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ)

Penandatangan MoU: Rektor ITN Malang Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE (kiri atas), Moh. Muzni Harbelubun, S.T., M.T., Direktur Akademi Ilmu Komputer (Aikom) Ternate, Maluku Utara, dan Moh Ishak Shufri, Direktur Utama PT Lisan Nusantara Satu (bawah) melakukan penandatangan MoU secara daring lewat Zoom meeting, Selasa (24/8/2021).

Malang, ITN.AC.ID – Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang pekan ini melakukan penandatanganan nota kesepahaman bersama dengan dua institusi sekaligus dalam satu waktu. Yakni dengan Akademi Ilmu Komputer (Aikom) Ternate dan PT Lisan Nusantara Satu, Surabaya, Selasa (24/8/2021). Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) diawali oleh Rektor ITN Malang Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE dengan Moh. Muzni Harbelubun, S.T., M.T., Direktur Akademi Ilmu Komputer (Aikom) Ternate, Maluku Utara, secara daring lewat Zoom meeting.

Rektor ITN Malang Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE menyatakan, kerjasama dengan Aikom Ternate diharapkan dapat mendukung program pemerintah dalam mereka belajar. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk belajar di luar kampus dengan pengakuan jumlah SKS tertentu dalam satu semester. “Ada banyak hal yang bisa kita lakukan dalam kerjasama ini. Dan pada kesempatan ini juga, nanti akan dilanjutkan dengan penandatanganan PKS (Perjanjian Kerjasama) dengan prodi,” ujar rektor.

Selain kerjasama dalam bidang tri dharma perguruan tinggi, kedua belah pihak juga akan berkolaborasi dalam bidang pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, pengembangan sumber daya manusia, serta bersama-sama mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dalam rangka implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

“MoU tujuan utamanya untuk membekali mahasiswa sekaligus mendukung program merdeka belajar. Dimana mahasiswa diberikan kesempatan untuk belajar di luar kampus. Mereka akan mendapat pengalaman-pengalaman dari universitas yang cukup jauh. Harapan kami, semoga kerjasama ini bisa dimanfaatkan bagi kedua belah pihak,” lanjut rektor.

Sementara itu Moh. Muzni Harbelubun, S.T., M.T., Direktur Akademi Ilmu Komputer (Aikom) Ternate menyatakan apresiasinya kepada ITN Malang. Pasalnya kerjasama yang awalnya sebatas MBKM, ternyata pihak ITN Malang memberikan ruang lebih kepada Aikom.

Baca juga : Majukan Pendidikan Indonesia Timur, Prodi Teknik Informatika S-1 dapat Bantuan Dana dari Pemerintah

“Menjadi suatu penghargaan bagi kami atas kerjasama ini. Tadinya saya pikir (kerjasama) hanya sebatas MBKM, untuk kurikulum akademik proses belajar mengajar saja. Ternyata ruang lingkup (kerjasama) yang diberikan kepada kami termasuk dalam hal penelitian dan pengabdian. Sehingga nantinya dosen bisa bekerjasama dalam kegiatan menyelenggarakan tri dharma perguruan tinggi,” kata Muzni.

Aikom pada kesempatan tersebut juga melakukan PKS dengan Prodi Teknik Informatika S-1 ITN Malang. Aikom dengan dua program studi, yakni Manajemen Informatika dan Teknik Komputer berharap bisa banyak belajar kepada ITN Malang khususnya Prodi Teknik Informatika.

“Kami butuh banyak belajar dari ITN Malang khususnya Prodi Teknik Informatika yang luar biasa. Sekali lagi kami berterima kasih, semoga kami kedepan bisa lebih baik dan MoU menjadi suatu masukan untuk penyelenggara akademik Aikom. Insyaallah, kami juga punya keinginan Aikom menjadi satu institute teknologi yang ada di Maluku Utara khususnya di Kota Ternate,” pungkas Muzni.

Pada kesempatan terpisah Ketua Program Studi Teknik Informatika S-1 ITN Malang, Suryo Adi Wibowo, ST., MT., mengatakan, Teknik Informatika ITN Malang beberapa waktu yang lalu mendapatkan bantuan dana penyelenggaraan pendidikan jarak jauh (PJJ) dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Dengan adanya program PJJ tersebut diharapkan antar kampus bisa saling bekerja sama dalam bidang pendidikan. Khususnya dengan kampus di Indonesia timur. Sesuai dengan tujuan PJJ untuk menyetarakan pendidikan yang ada di Indonesia timur dan wilayah terluar Indonesia.

Kerjasama yang dimaksud dalam hal tridharma perguruan tinggi dan merdeka belajar. Termasuk penelitian, abdimas, dan MBKM yang diimplementasikan dalam pendidikan jarak jauh (PJJ).

Baca juga : ITN Malang dan Universitas PGRI Ronggolawe Tuban Bangun Sinergi dengan MoU

“Harapanya Prodi Teknik Informatika bisa mengamalkan tri dharma perguruan tinggi dengan mitra di Indonesia timur. Serta turut aktif dalam memajukan pendidikan di Indonesia, dengan melakukan kewajiban merdeka belajar. Dengan mengimplementasikan pada pendidikan jarak jauh Teknik Informatika ITN juga turut aktif dalam program pemerintah tersebut, sehingga turut berperan dalam pemerataan pendidikan di Indonesia,” jelas Adi. (me/Humas ITN Malang)