Sarinande dan Ampar-ampar Pisang Pukau Juri, VCC ITN Malang Raih Gold Medal
VCC ITN Malang Raih Gold Medal 2nd Place pada The 17th National Folklore Festival (NFF), Universitas Indonesia, pada 4-8 Maret 2023. (Foto: Istimewa)
Malang, ITN.AC.ID – Paduan Suara Mahasiswa Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang “Vox Coeleistis Choir” meraih Gold Medal 2nd Place pada perlombaan The 17th National Folklore Festival (NFF), di Universitas Indonesia, pada 4-8 Maret 2023. “Vox Coeleistis Choir” (VCC) ITN Malang bersaing dengan 11 grup PSM ternama dari Jabodetabek.
Prestasi PSM ITN Malang inipun diapresiasi langsung oleh Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto ST, MT, PhD. Rektor yang baru sepekan dilantik ini meyakini bahwa tim VCC akan meraih dan membawa pulang prestasi. Ia berharap prestasi PSM semakin baik kedepannya.
“Saya bangga. Saya melihat sendiri bagaimana kerja keras dari temen-teman paduan suara. Dalam waktu singkat, di tengah kesibukan masing-masing masih punya komitmen luar biasa untuk menyibukkan diri (berprestasi),” ujar rektor, Kamis (09/03/2023).
Pada event NFF Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) VCC ITN Malang mengirimkan 32 penyanyi, pembina, pelatih, dan satu official. “Vox Coeleistis Choir” yang berarti ‘Suara dari Surga’ ini membawakan dua buah lagu daerah. Sarinande lagu daerah dari Maluku sebagai lagu wajib, dan Ampar-ampar Pisang dari Kalimantan Selatan sebagai lagu pilihan dengan aransemen oleh Gabriel Denis Devian.
Baca juga : PSM ITN Malang Raih Emas dan Perak di Kompetisi Paduan Suara Internasional Taipei
David Samuel Ketua UKM PSM ITN Malang mengungkapkan, untuk mempersiapkan event tersebut VCC sudah berlatih mulai November 2022 lalu. Sementara mulai giat latihan Januari 2023 kemarin. Mempersiapkan event ini pun menjadi tantangan bagi VCC. Pasalnya menjelang lomba The 17th NFF bertepatan dengan ujian akhir semester (UAS).
“Kami mahasiswa teknik yang selalu disibukkan antara jadwal latihan, dan tugas kuliah. Kami lalu berdiskusi bersama untuk membagi waktu agar latihan tetap jalan, namun kuliah tidak ditinggalkan,” kata mahasiswa Arsitektur semester 6 ini.
Penampilan PSM “Vox Coeleistis Choir” (VCC) ITN Malang saat uji tampil membawakan lagu Sarinande dan Ampar-ampar Pisang. (Foto: Yanuar/Humas ITN Malang)
Menurut David, keberhasilan VCC ITN Malang tidak lepas dari dukungan kampus dan Ketua Yayasan P2PUTN. Bahkan dukungan yayasan yang menaungi ITN Malang inipun melebihi ekspektasi dari VCC ITN Malang, yang turut memacu dan motivasi. “Kami merasa sangat di-support penuh oleh pembina, kampus, dan Ketua P2PUTN. Sehingga kami termotivasi untuk mengeksekusi dengan baik dan rapi,” imbuhnya.
Maka, sebelum berangkat ke Jakarta VCC melakukan uji tampil di Auditorium Kampus 1 ITN Malang pada Kamis malam 9 Februari 2023 lalu. Disaksikan oleh rektorat, alumni VCC ITN Malang, orang tua penyanyi, dan undangan, panggung pun di-setting selayaknya panggung ketika mereka nanti akan tampil di UI. Setelah uji tampil inilah VCC semakin kompak dan bersemangat.
Meski persiapan sudah cukup matang ternyata saat akan tampil VCC diuji mentalnya dengan tampilan apik peserta lainnya. Mendapat urutan nomor 8 memberi kesempatan kepada VCC untuk menggarap ulang perform mereka sebelum tampil. Ini menjadi waktu keemasan. Terbukti saat pengumuman VCC ITN Malang memperoleh emas kedua setelah PSM dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung dengan selisih poin tipis 85,17 untuk VCC dan 85,67 untuk ISBI.
Baca juga : Vox Coeleistis Choir Sukses Gelar Virtual Singing Competition
“Waktu emas kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Akhirnya lagu bisa tergarap dengan indah. Ketika kami tampil banyak juri dan pelatih bertanya darimana kami memperoleh aransemen itu. Benar-benar saat pengumuman menjadi momen emosional bagi kami, penuh isak tangis,” kenangnya.
VCC ITN Malang dibina oleh dosen Vega Aditama, ST, MT, dan pelatih Supriyanto Harmanie, SS. Menurut Vega, paduan suara ITN Malang memiliki suara bagus. Potensi tersebut merupakan potensi alami mahasiswa ITN Malang yang berasal dari berbagai daerah.
“Semoga VCC terus semangat, yang akan datang lebih baik lagi. Bisa mendapat juara emas di kompetisi nasional. Kami punya SDM bagus. Pernah juga juara internasional online di Taipei International Choral Competition tahun 2021. Harapannya lomba internasional akhir tahun ini bisa raih emas juga,” tandasnya. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)
