Siapkan amunisi untuk sukses, Pusat Karir ITN Malang selenggarakan pembekalan

Ketua Umum IKA ITN Malang, Ir. Nyoman Sugiartha Ariantara, berdampingan dengan Rina Soewarli memberikan motivasi kepada calon lulusan ITN Malang. (Foto: Yanuar/Humas ITN Malang)

Malang, ITN.AC.ID – Pusat Karir Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) menyelenggarakan kegiatan pembekalan kepada calon wisudawan dan wisudawati di lingkungan FTSP dan FTI. Tidak kurang dari 739 calon wisudawan hadir di Aula Kampus 1 ITN Malang pada Selasa, (26/09/2023) lalu.

Bertajuk Preparatory Course for Graduates to Face Digitech-based Forthcoming, acara yang digawangi oleh Pusat Karir ini berlangsung secara offline dan online. Sesuai dengan temanya, maka pembekalan ini diharapkan bisa memberikan bekal berupa motivasi dan juga trik dan tips menghadapi masa depan yang serba digital. Ada sekitar 8 pemateri yang ikut bergabung memberikan ilmu dan jurus terbaiknya menyambut dunia kerja bagi para lulusan. Kegiatan ini merupakan rangkaian acara wisuda ke-70 periode II ITN Malang yang sedianya akan dilaksanakan pada 14 Oktober 2023 mendatang.

Baca juga : Beri Motivasi Wisudawan, Pusat Karir ITN Malang Undang Alumni Sukses

Dalam sambutannya di hadapan ratusan calon wisudawan, kepala Pusat Karir ITN Malang, I Wayan Mundra, ST., MT., mengatakan, kegiatan ini terselenggara atas kerja sama yang baik antara alumni dan Lembaga Pusat Karir. Persiapan yang matang sudah sepatutnya diapresiasi dengan kehadiran dan perhatian yang baik oleh mahasiswa untuk semua pemaparan materi yang nanti disampaikan.

Calon lulusan ITN Malang siap menyongsong masa depan. (Foto: Yanuar/Humas ITN Malang)

“Kami menyelenggarakan pembekalan untuk anda sekalian mohon diikuti dengan baik, karena kami sudah mempersiapkan sebaik mungkin. Dan satu lagi, ini adalah program alumni yang kami akomodasi semoga bisa memotivasi anda semakin bersemangat dan bersaing,” tegas Mundra.

Sementara itu Ketua Umum IKA ITN Malang, Ir. Nyoman Sugiartha Ariantara, menyampaikan, pentingnya membekali diri dengan soft skill disamping kompetensi akademik. Dunia kuliah jauh berbeda dengan dunia kerja, dimana tingkat persaingan yang sedemikian tinggi dan ketat. Berbekal nilai akademik saja tidak mencukupi untuk bisa sukses di lapangan. Tingkat intelligent yang tinggi didukung dengan kemampuan berbahasa asing, kecakapan digital, dan publik speaking yang memadai mutlak diperlukan sebagai profil lulusan.

“Ijazah saja tidak cukup. IPK tinggi hanya bisa dipakai untuk menjawab soal ujian. Dan dunia kerja itu bukan dunia ujian. Tidak ada jaminan anda akan kerja dimanapun. Semua harus menapaki karir dari bawah. Kita punya alumni-alumni hebat, maka jangan hanya bangga tapi ikuti jejak suksesnya,” terang Nyoman yang sekarang berprofesi sebagai business consultant ini.

Baca juga : Yudisium FTI ITN Malang, Alumni Jadilah Pemberi Bukan Pencari Pekerjaan

Perlu diketahui, pemaparan materi ini dilakukan secara daring dan luring. Dua pemateri memberikan materi secara luring sedang enam lainnya daring. Materi yang diberikan berturut-turut antara lain adalah Tips dan Trik Interview oleh Rina Soewarli (Ceo Of Wardiere Inc.), Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi Kerja oleh Dr. Drs. Isnandar, MT, Melanjutkan Kuliah di Luar Negeri oleh Tiyon Novaidin, Persiapan Memasuki Dunia Kerja oleh Triaji, Penyusunan CV dan Personal Branding oleh Nanang Achyar, Strategi Probation untuk Fresh Graduate oleh Winny Widyastutie, dan Berkarir di Luar Negeri oleh Agung Rai. (Rini Anjarwati/Humas ITN Malang)